Babinsa Koramil 0824/14 Panti Dampingi Posyandu Lakukan Bulan Timbang, Sosialisasikan Waspada Stunting

JEMBER - Bulan Timbang Posyandu merupakan monitoring pertumbuhan balita dengan memantau berat badannya, kesehatannya dan lain-lain, hal ini juga dilakukan di posyandu  Dusun Mencek Desa Serut Kecamatan Panti Kabupaten Jember, bertempat dirukah salah satu Kader Posyandu atas nama Puji Rahayu.

Baca juga: Tim DM Adakan Pelatihan Teknik Seduh Kopi Masyarakat Desa Gombengsari

Hadir pada acara tersebut diantaranya Bidan Desa dan petugas Puskesmas Panti, Kader Posyandu, Babinsa Sertu A Fauzi, serta 72 balita bersama ibunya.

Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pemberian vitamin A kepada Balita, dan diberikan sosialisasi agar ibu-ibu rajin  mamantau timbuh kembang anak balita, baik kesehatan dan pola makannya, jangan sampai masuk kategori stunting.

Baca juga: Awardee LPDP Gelar Pengabdian Kepada Masyarakat Sukoreno Melalui Edukasi Kesehatan dan Lingkungan

Puji Rahayu salah satu kader Posyandu saat kami wawancarai menyatakan, bahwa kami sangat terbantu karena disamping ada Bidan Desa dan Petugas Puskesmas,  dengan adanya pelibatan Babinsa, disamping dalam meyakinkan masyarakat yang memiliki balita, agar senantiasa hadir dalam kegiatan posyandu, juga ikut memantapkan sosialisasi vaksin, pemberian vitamin dan pencegahan stunting anak.

Danramil 0824/Panti Kapten Chb Mulyadi dalam wawancaranya,  membenarkan adanya pelaubatan Babinsa pada pendampingan Posyandu, hal ini merupakan bagian dari tugas kita dalam mensukseskan program pemerintah, menjaga balita sebagai generasi bangsa, dari bahaya penyakit dan bahaya stunting. Ujar Danramil.

Baca juga: Permudah Mobilisasi, KKN ITS Terangi Jalan di Pelosok Tuban

Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, dalam konfirmasinya menyatakan apresiasinya kepada Babinsa jajaran yang eksis dalam melakukan kegiatan kewilayahan.

Baca juga: Pos Pengamanan Wisata Jember di Banjir Pengunjung Namun Aman dan Lancar, Aparat Waspada

Termasuk dengan pendampingan posyandu ini, sebagai bagian yang sangat strategis dalam melindungi balita sebagai generasi bangsa, agar menjadi generasi sehat dan berkualitas. Terkait stunting ini menjadi atensi semua pihak dan kita Prajurit Kewilayahan juga mendapatkan perintah untuk berperan dalam menekan angka stunting dengan membantu penanganan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)